Aku merindukanmu,
Bersama angin & hujan,
Bersama titik2 air yg mengalir di kaca jendela,
Bersama langit yg suram & hatiku yg muram,
Karena aku tak lagi bisa melihat senyummu menari2 di pelupuk mataku
Kamu & semua kerinduanku
Soreku begitu dingin tanpa kehadiranmu
Bersama angin & hujan,
Bersama titik2 air yg mengalir di kaca jendela,
Bersama langit yg suram & hatiku yg muram,
Karena aku tak lagi bisa melihat senyummu menari2 di pelupuk mataku
Kamu & semua kerinduanku
Soreku begitu dingin tanpa kehadiranmu
Bogor, 26 Desember 2006
Ketika kulihat gerimis menerpa kaca jendela
No comments:
Post a Comment